Senin, 17 September 2012

puisi : kau

kaulah waktu
kaulah mimpi
kaulah harapan dan janji
kau jiwa
dan kau raga

kaulah cinta dan cita
kau hidup dan mati
kau maut dalam kegelapan
kau hancur dan musnah
dan kau pergi bersama detak langkahmu
kau nafas yang terhempas
dan kau sakit yang terluka

Related Posts:

  • Puisi : Malam Beku Malam yang senyap dingin Seakan tak ingin menyudahi gerimis Aku berjalan diantara terpaan angin Bersama titik air yang memenuhi bul… Read More
  • Puisi : Nama yang Abadi Normal 0 false false false IN X-NONE X-NONE … Read More
  • Puisi : Relakan Dia Relakan dia Relakan dia Relakan dia Dia yang tlah tertulis di sini Di hati ini Tak seharusnya ada Biarlah berlalu Kisah yang seharusnya tak… Read More
  • Puisi : Biarlah Angin senja menyapa lembut Termenung aku mengingatmu Mengingatmu yang sempat kumiliki Walau sedetik Tuhan, kenapa cinta ini masih kukuh untuknya… Read More
  • Puisi : Berlalu saat semua berakhir aku mulai bangkit dan aku tak akan menoleh lagi biar kenangan berlalu seperti angin yang beralun bukan aku membenci tapi a… Read More

0 komentar:

Posting Komentar